Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Bertanding pada Rabu (15/10/2025)
dini hari WIB, La Roja menaklukkan Bulgaria dengan skor telak
4-0. Kemenangan ini memperpanjang catatan sempurna skuad asuhan
Luis de la Fuente dan mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen Grup E.Spanyol tampil dominan sejak awal: pergerakan cepat, sirkulasi bola rapi, serta pressing tinggi
yang efektif membuat Bulgaria kesulitan keluar dari tekanan. Intensitas permainan tidak menurun
hingga peluit akhir, dibuktikan dengan jumlah peluang dan kualitas eksekusi yang konsisten di
kedua babak.
Mikel Merino: Inspirasi Kemenangan La Roja
Mikel Merino menjadi tokoh sentral dengan dua gol penentu. Gelandang
Real Sociedad itu memecah kebuntuan pada menit ke-35 melalui sundulan tajam
menyambut umpan Dani Carvajal, lalu menggandakan keunggulan di menit ke-56
dengan skema serupa. Pergerakan tanpa bola Merino ke area kotak penalti memecah struktur
pertahanan lawan dan memberi dimensi vertikal dalam serangan Spanyol.
Selain kontribusi gol, Merino berperan penting dalam counter-press, menjaga
kerapatan blok tengah bersama Pedri dan Martín Zubimendi.
Kombinasi ini membuat transisi Bulgaria selalu terputus di garis tengah.
Gol Bunuh Diri dan Penalti Menutup Pesta
Bulgaria makin terpuruk ketika Atanas Chernev membelokkan bola ke gawangnya
sendiri pada menit ke-79 saat mencoba menghalau umpan silang Álex Baena.
Di masa tambahan waktu, pelanggaran terhadap Merino di area terlarang membuat wasit menunjuk
titik putih. Mikel Oyarzabal menuntaskannya dengan tenang untuk menggenapkan
skor menjadi 4-0.
Statistik & Dominasi Mutlak Spanyol
Kemenangan ini menegaskan efisiensi sekaligus agresivitas Spanyol dalam menyerang, tanpa
mengorbankan stabilitas pertahanan. Dari empat laga Grup E, catatan yang menonjol antara lain:
- 12 poin sempurna (4 kemenangan dari 4 laga)
- 15 gol tercipta
- 0 kebobolan sejauh ini
Sementara itu, Turki membayangi di peringkat kedua, dan Georgia
di posisi ketiga. Bulgaria masih tanpa kemenangan, memperlihatkan kebutuhan
evaluasi menyeluruh di lini belakang maupun transisi.
Analisis Taktis: Unggul di Semua Fase
Formasi dasar 4-3-3 Spanyol bekerja fleksibel. Pedri mengatur tempo,
Zubimendi menjaga jangkar, dan Merino diberi kebebasan memasuki ruang antarlini.
Di sayap, Oyarzabal dan Samu Aghehowa memaksa bek sayap
Bulgaria terus bertahan, membuka jalur cut-back dan umpan silang berkualitas.
- Penguasaan Ruang: Rotasi segitiga di tepi kotak penalti memancing bek lawan keluar posisi.
- Progression Cepat: Peralihan dari build-up ke final-third minim sentuhan sia-sia.
- Counter-Press: Rebut-bola instan mencegah Bulgaria melakukan progresi vertikal.
- Set-Piece Cermat: Penempatan tubuh Merino di tiang jauh berulang kali menciptakan mismatch.
Menuju Piala Dunia 2026: Jalur Emas La Roja
Dengan kedalaman skuad dan konsistensi performa, Spanyol berada di jalur ideal untuk
memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 di Amerika Utara. Kolaborasi
generasi muda—Pedri, Baena, Aghehowa—dengan
pemain berpengalaman seperti Carvajal, Laporte, serta
Robin Le Normand membuat keseimbangan tim terjaga.
Susunan Pemain
| Kiper | Unai Simón |
| Belakang | Pedro Porro, Aymeric Laporte, Robin Le Normand, Alejandro Grimaldo |
| Tengah | Pedri, Martín Zubimendi, Mikel Merino |
| Depan | Álex Baena, Samu Aghehowa, Mikel Oyarzabal |
| Kiper | Svetoslav Vutsov |
| Belakang | Martin Georgiev, Petko Hristov, Atanas Chernev, Dimitar Velkovski |
| Tengah | Ilia Gruev, Filip Krastev, Stanislav Shopov |
| Depan | Martin Minchev, Kiril Despodov, Radoslav Kirilov |
Kesimpulan
Hasil Spanyol vs Bulgaria 4-0 menegaskan La Roja sebagai kekuatan paling
komplet di Grup E. Dua gol Mikel Merino, gol bunuh diri lawan, dan eksekusi
penalti Mikel Oyarzabal mencerminkan keseimbangan antara strategi dan
eksekusi. Dengan empat kemenangan beruntun tanpa kebobolan, Spanyol melaju mantap
menuju putaran final Piala Dunia 2026.
One thought on “Hasil Spanyol vs Bulgaria: Mikel Merino Bawa La Roja Berjaya, Langkah Menuju Piala Dunia 2026 Semakin Pasti”