Kisah Lucu Carlton Cole: Mantan Striker Persib Pernah Dikerjai Rooney dan Defoe dengan Pil “Vitamin”

Obrolanbola.com, Jakarta –  sebuah kisah lama kembali mencuri perhatian publik. Cerita ini datang dari Carlton Cole, eks striker Persib Bandung sekaligus mantan penyerang Timnas Inggris, yang pernah menjadi korban keusilan Wayne Rooney dan Jermain Defoe. Peristiwa itu bukan hanya jenaka, tetapi juga menjadi salah satu kisah paling legendaris di ruang ganti skuad The Three Lions.

Awal Mula: Lupa Vitamin di Bus Timnas Inggris

Kisah tersebut bermula saat timnas Inggris bersiap menjalani latihan di bawah asuhan Fabio Capello. Carlton Cole yang baru bergabung bersama skuad nasional ingin tampil profesional dengan menjaga kondisi fisiknya. Namun pagi itu ia menyadari bahwa dirinya lupa membawa vitamin pribadi.

“Wazza (Rooney) dan Jermain Defoe duduk di belakang bus, saya di depan. Saya bilang, ‘Saya lupa vitamin saya, apa yang harus saya lakukan?’ Mereka jawab, ‘Tenang, kami punya multivitamin lengkap.’”

— Carlton Cole, wawancara lawas bersama Des Kelly (via Sportbible)

Tanpa curiga, Cole menerima tawaran dua rekannya. Mereka menyerahkan pil berwarna biru yang diklaim sebagai suplemen multivitamin. Cole pun langsung menelannya tanpa berpikir panjang—padahal pil tersebut ternyata Viagra.

Efek Aneh yang Tak Terduga di Lapangan

Beberapa menit setelah menelan pil itu, Cole mulai merasakan sensasi yang berbeda. Saat sesi latihan dimulai, rasa tegang muncul tiba-tiba. Ia sempat kebingungan dan mencoba tetap fokus, namun rekan-rekannya menyadari ada yang janggal.

“Saya sampai di lapangan dan berpikir, ‘Ada apa ini?’ Semua orang tertawa. Saya tidak bisa menyembunyikannya. Saya berlatih dengan ereksi,” kenangnya sambil tertawa.

Suasana latihan seketika pecah oleh tawa. Para pemain lain menggoda Cole, sementara staf menahan senyum melihat kelucuan yang tak disengaja itu.

Polosnya Cole dan Keusilan Duo Rooney–Defoe

Yang membuat cerita ini semakin kocak adalah pengakuan polos Cole yang tidak mengetahui apa itu Viagra saat itu. Ia mengira pil biru tersebut hanyalah vitamin biasa untuk menjaga kebugaran.

“Saya lihat pilnya berwarna biru, saya pikir itu multivitamin. Saya bahkan tidak tahu apa pil itu,” ujarnya. “Saya pria besar, obatnya selalu manjur, tapi saya tidak tahu seperti apa bentuk tablet biru itu dulu.”

Situasi latihan pun kian cair. Cole tetap berusaha fokus, namun tak kuasa menahan tawa ketika rekan-rekannya bergantian melempar canda.

“Semua orang bisa melihat tonjolan itu dan saya benar-benar tidak bisa menyembunyikannya. Tapi saya sangat cepat, saya punya tiga kaki, berlari kencang,” canda Cole.

Momen Tak Terlupakan di Era Fabio Capello

Peristiwa ini terjadi ketika Inggris berada di bawah komando Fabio Capello pada periode 2009–2010. Meski Cole hanya mencatat tujuh caps bersama timnas, kisah lucu tersebut menjadi kenangan yang sulit dilupakan. Ia mungkin tidak mencetak banyak gol untuk negaranya, tetapi cerita ini menempatkannya dalam “folklore” humor The Three Lions.

Carlton Cole: Dari Premier League hingga Persib Bandung

Sebelum sempat merasakan atmosfer sepak bola Indonesia bersama Persib Bandung (2017), Cole lebih dulu meniti karier panjang di Premier League. Ia jebolan akademi Chelsea, lalu dikenal publik ketika membela West Ham United. Setelahnya, ia sempat berlabuh ke Celtic FC dan Sacramento Republic sebelum menuju Indonesia. Statusnya sebagai mantan pemain timnas Inggris membuat kedatangannya ke Bandung begitu disorot, meskipun kariernya di Tanah Air tak panjang.

Humor di Balik Dunia Sepak Bola Profesional

Kisah Carlton Cole mengingatkan bahwa di balik ketatnya kompetisi, ada sisi manusiawi dan humor yang menyatukan tim. Keusilan di ruang ganti bukan hal asing di sepak bola Inggris; dari Paul Gascoigne hingga Peter Crouch, banyak legenda yang dikenal suka mencairkan suasana. Dinamika seperti ini sering dianggap membantu menjaga kekompakan dalam jadwal yang padat dan tekanan tinggi.

Viral Lagi Menjelang Latvia vs Inggris

Menjelang laga Latvia vs Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2026, potongan wawancara lawas Cole kembali beredar di media sosial seperti X (Twitter) dan TikTok. Warganet menertawakan ulang kisah tersebut, sebagian menobatkan Rooney–Defoe sebagai “duo prankster” berbahaya di skuad Inggris. Di luar hasil di lapangan, cerita-cerita seperti ini memperkaya narasi sepak bola dan mendekatkan pemain dengan penggemar.

Warisan Cerita yang Terus Dikenang

Setelah gantung sepatu, Cole tetap berkecimpung di sepak bola sebagai pelatih akademi West Ham dan komentator televisi. Kepribadiannya yang rendah hati dan humoris tercermin dari cara ia menertawakan kembali insiden “pil biru” tersebut. Pada akhirnya, cerita ini menjadi pengingat sederhana: bahkan di olahraga yang serius, tawa selalu punya tempat.

One thought on “Kisah Lucu Carlton Cole: Mantan Striker Persib Pernah Dikerjai Rooney dan Defoe dengan Pil “Vitamin”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *